musikkaraoke.com www.rajagol.com www.klikbola.com www.indowinpoker.com

Kamis, 18 April 2013

Paolo Maldini: Klub-Klub Italia Butuh Dana


paolo-maldini-milan1
Maldini menyebut otoritas Serie A mesti belajar dari liga-liga lain tentang cara mengemas kompetisi untuk meraup keuntungan.
Legenda AC Milan dan Italia, Paolo Maldini, mengakui klub-klub Serie A membutuhkan aliran dana segar agar mampu kembali bersaing di panggung Eropa.

Dengan tersingkirnya Juventus di tangan Bayern Munich di Liga Champions dan Lazio oleh Fenerbahce di Liga Europa, berarti tak satu pun dari tujuh utusan Negeri Spageti yang mencapai babak semi-final kompetisi antarklub Benua Biru musim ini.

Ini tentu berbeda jauh dengan periode 1990-an sampai awal pergantian milenium, ketika tim-tim Italia tampak begitu kuat di kancah internasional, bahkan sempat melahirkan all Italian final di UCL 2002/03.

Kondisi ini menurut Maldini disebabkan ketidakberdayaan tim-tim Italia mendatangkan pemain wahid menyusul terjangan krisis finansial.

"Tak ada cara lain untuk mencapai level seperti itu. Anda harus menginvestasikan uang untuk berkompetisi dengan tim-tim hebat di Eropa," ucap pria 44 tahun ini dalam interviu dengan Reuters.

"Juventus adalah tim hebat, terutama di Italia, tapi ketika Anda bersaing dengan tim seperti Bayern, Anda bisa melihat perbedaannya."

"Mereka membutuhkan setidaknya dua atau tiga pemain hebat lagi."

Guna memperbaiki kondisi memprihatinkan ini, Maldini menyebut otoritas Serie A mesti belajar dari liga-liga lain tentang cara mengemas kompetisi untuk meraup keuntungan.

"Di Italia kami masih mempunyai beberapa hukum yang tak berfungsi. Semua orang kehilangan uang di sepakbola Italia, itu gila."

"Bila Anda pergi ke luar San Siro, Anda bisa melihat orang-orang menjual merchandise palsu. Ini tak bisa dibiarkan."

"Selain itu Anda memiliki stadion-stadion tua, sangat tua."

"Di atas segalanya kami perlu belajar dari liga-liga yang mendapatkan uang dari olahraga, bukannya kehilangan uang."

Tidak ada komentar:

Posting Komentar